Jombet - Awal pekan ini Wolfsburg sudah memutus di tengah jalan kontraknya Nicklas Bendtner. Untuk Wolfsburg, Bendtner adalah sebuah eksperimen yang tak sukses.
Bendtner bergabung dengan Wolfsburg pada Agustus 2014. Kontraknya itu sebenarnya masih akan berlangsung sampai 2017 mendatang, tetapi pada 25 April lalu Die Wolfe sudah memutus kontrak penyerang Denmark berusia 28 tahun tersebut.
Wolfsburg menilai Bendtner sudah bersikap tak profesional. Dalam beberapa waktu belakangan, ia terlibat dalam sejumlah insiden seperti telat datang latihan karena ketiduran, bahkan berpose dengan mobil Mercedes kendatipun klubnya disponsori Volkswagen.
Akibat insiden-insiden tersebut, pesepakbola yang juga pernah berseragam Arsenal dan dipinjamkan ke Birmingham City, Sunderland, dan Juventus itu sudah mendapat denda-denda dari Wolfsburg, bahkan tidak diperbolehkan latihan dengan tim inti--sampai akhirnya diputus kontraknya lebih dini.
"Merekrut Bendtner merupakan sebuah eksperimen dan itu bukanlah eksperimen yang sukses," ucap CEO Wolfsburg Klaus Allofs kepada Kicker yang dikutip Soccerway.
"Bendtner adalah sebuah perjudian yang saat itu layak diambil. Bakatnya luar biasa. Kami iri pada Arsenal ketika Nicklas masih jadi pemain muda. Tapi bakat saja tak cukup.
"Nicklas adalah sosok berantakan, ia melukai kariernya sendiri. Tentu saja kami tak senang dan kecewa ia tidak bisa memenuhi potensinya di Wolfsburg," sebutnya.
Dalam kariernya di Wolfsburg, Bendtner mencetak sembilan gol dalam 47 penampilan di seluruh kompetisi.